Saturday, March 31, 2018

7 Cara Menghindari Nyeri Haid Di Kantor

Kedatangan “tamu” setiap bulan bagi kaum hawa bisa jadi menyenangkan bisa jadi tidak. Menyenangkan bagi yang akan merencanakan program hamil, jadi bisa memprediksi kapan masa sbur datang. Dan menjadi momok menakutkan saat masih belum nikah tadi “tamu” nggak berujung datang (you know I mean lah) dan pasangan muda yang sudah menanti lama kedatangan buah hati dan sudah memulai program hamil mengharapkan si “tamu” enggan untuk datang.

Selain itu si “tamu” bulanan kadang membawa pasukan yang tidak menyenangkan hati bagi kaum hawa. Walaupun tidak semua kamu hawa merasakannya, tapi hamper 85% kaum hawa akan merasakan yang dinamakan Dysmenorrhea (baca : dismenore) atau nama awamnya nyeri haid. Ladies merasakan juga? (berarti senasib deh kita ). Kalau ladies merasakan hal semacam ini setiap bulan biasanya ngapain? Kadang sih serangan nggak dahsyat banget cuma sekedar nyeri-nyeri aja di perut bagian bawah. Tapi kadang ada pula kaum hawa yang merasa serangan hebat hingga kadang pusing-pusing bahkan sampai pingsan juga. Terus apa yang harus kita lakukan supaya serangannya tidak menganggu aktivas kita?

Buat yang nggak banyak aktivas atau bukan pekerja mungkin bisa disiasati dengan cara beristirahat ya. Kalau pekerja kayak kita gimana coba mengatasinya? KAlau saya sih biasanya melakukan hal – hal sebagai berikut :

·        Melakukan banyak aktivitas
Yang benar aja kita melakukan banyak aktivita nyeri haidnya bisa ilang? Nggak percaya nih? Cobain deh! Karena dengan kita semakin banyak beraktivitas peredaran darah akan semakin lancer dan hormone endofrin yang dihasilkan bisa membantu menyeimbangakan kerja hormone prostalgin sehingga rasa sakitnya bisa berkurang walaupun nggak bisa langsung ilang juga. Ya bisa jadi seperti mengalihkan pikiran kita biar nggak mikir nyerinya terus.
·        Perbanyak minum air putih
Minuman ini punya banyak manfaat bagi kesehatan. Semakin banyak kita minum air putih, rasa pusing yang kadang kita alami saat nyeri haid akan hilang. Karena air dapat membantu suplay oksigen ke otak. Jadi nyut-nyutan bisa ilang deh.
·        Minum teh Chamomile
Udah pernah dengarkan jenis teh satu ini? Ya the Chamomile adalah the yang memiliki aromo bunga Chamomile yang bermanfaat untuk mengurangi rasa sakit. Selain memiliki aroma yang khas, teh ini enak diminum saat hangat di saat ada serangan nyeri haid. Anget dan menenangkan banget plus rasa sakit berangsur hilang deh.
·        Relaksasi
Nggak pakai pusing cara relaksasi sederhana yang bisa dilakukan di tempat kerja saat nyeri haid tiba. Letakkan kaki sejajar dengan posisi duduk kita, taruh aja kursi dibagian kaki kita. Sambil kaki kita udah diposisi kursi, lakukan pijitan kecil pada bagian perut yang terasa nyeri untuk mengurangi rasa sakit yang muncul.
·        Kompres
Ada dispenserkan di kantor? Ambil handuk atau botol kaca yang kemudian direndam air hangat atau diisi air hangat. Tempelkan ke bagian perut yang nyeri. Sekitar 5- 10 menit.
·         


     Berbaring
Kalau di kantor ada tempat istirahat semacam pantry atau mushola, coba deh kalian berbaring disana saat jam istirahat. 15 – 20 menit aja deh nggak usah lama – lam. Bisa juga dengan menangkat kaki ke tembok, cara ini lebih cepat menghilangkan nyeri daripada hanya berbaring aja.
·     Hindari makanan dan minuman yang mengandung gas tinggi
Saat kondisi nyeri haid melanda kurangi deh makanan dan minuman yang banyak mengandung gas. Karena akan membuat perut semakin begah dan tidak karuang banget rasanya. Dipakai gerak dikit makin nggak enak deh. Makanan bergas itu apa aja? Makanan bergas bisa berupa : kubis, semua jenis bawang, brokoli, pasta,kacang mede, soda, minuman beralkohol.

Kalau masih aja ngerasa sakit dan tak kunjung berhenti hingga esok hari, mending ladies konsultasi ke dokter aja. Siapa tahu ada masalah lain selain nyeri haid. Jangan salah datangnya ke dokter spesialis kandungan (Obgyn) jangan ke dokter spesialis THT ya. Sekian informasi yang bisa saya share, semoga berguna dan tetap sehat selalu. 
See you bye-bye.

No comments:

Post a Comment

God Bless Us

Welcome to Papua (again)

Akhirnya tiba juga saya di tanah Papua kembali, setelah tahun kemarin saya tidak berkunjung dikarenakan hamil. Saat ini saya tidak tingg...