Monday, May 14, 2018

Welcome to Papua (again)

Akhirnya tiba juga saya di tanah Papua kembali, setelah tahun kemarin saya tidak berkunjung dikarenakan hamil. Saat ini saya tidak tinggal di Tembagapura melainkan di Timika. Kota yang seperti kota - kota lainnya, penuh dengan banyak kegiatan dan suku yang berbeda-beda disini. Tidak tahu kenapa saya merasa nyaman aja di tempat ini daripada di Tembagapura. Mungkin karena akses kemana aja lebih bebas aja sih daripada Tembagapura. Secara Tembagapura adalah kora isolasi khusus untuk para karyawan perusahaan (you know lah)...

Saya tinggal di Jalan Kelapa Dua Kel. Kwamki, eittts jangan tanya alamat lengkap secara detail ya. Tetangga saya yang udah 4 tahun stay disini aja nggak tahu alamat jelasnya disini apaan. Beginilah alamat di Timika tidak ada nomor rumah dan spesifik alamatnya, hanya berupa ancer-ancer doank (mungkin Timika kota kecil ya).

Lokasi di tempat tinggal saya bisa dibilang letaknya di pusat keramaian, karena dekat dengan 2 supermarket yang terkenal dan tersohor di kota ini. Yap, Diana Supermarket dan Gelael Supermarket. Tidak ada bedanya antara Gelael dengan Hero, Diana dengan Giant (yang tinggal di Jawa pasti tau). Lokasi tempat tinggal saya dekat pula dengan pasar tradisional. Selama satu minggu disini yang saya tahu pasar tradisional : Pasar Lama, Pasar Damai, Pasar Baru, dan Pasar Gorong-Gorong. Jangan kaget para transmigran dari Jawa jika datang dan berbelanja di pasar ini. Yang pertama tentang harga, harga minimal Rp. 5.000,- mulai dari bumbu masak, sayur memiliki harga yang seperti saya info tadi. Tapi jangan shock duluan deh, seriusan harga bayam 1 ikat Rp. 5.000,- tapi ikatannya gede banget. 3x ikatan sayur bayam di Jawa. Adalagi nih yang buat kaget kalau mau beli telur ayam ras. Hitungannya bukan satuan berat (kg) melain biji atau rak (tray isi 30 butir). Per biji telur ayam ras seharga Rp. 2.000,- (harga paling murah). Saya buatin list harga di pasar tradisional ya :
  • Telur ayam ras Rp. 2.000/butir (harga termurah)
  • Telur puyuh Rp. 18.500/ 20 butir (1 pack)
  • Sayur (bayam/kankung) Rp. 5.000/ikat
  • Labu siam Rp. 5.000/ 2 biji
  • Terung ungu Rp. 5.000/2 biji
  • Sereh Rp. 5.000/12 batang ( 1 ikat)
  • Jagung Rp. 5.000/ 3 buah
  • Bumbu lengkap Rp. 5.000/ikat (isinya 3 iris kunyit, 3 iris lengkuas, 1 iris jahe, 2 daun salam, 2 batang sereh, 1 daun kunyit, 3 ikat kemangi, 2 cabai keriting)
  • Daun Kemangi Rp. 5.000/ 5 ikat
  • Ikan Dorang Rp. 40.000/kg
  • Ikan Kembung Rp. 30.000/kg
  • Ayam potong Rp. 38.000/kg (termurah)
  • Ikan sarden Rp. 30.000/kg
  • Ikan Tongkol Rp. 25.000/kg
  • Cumi Rp. 40.000/kg (mini size)
  • Bawang merah Rp. 55.000/kg
  • Bawang putih Rp. 50.000/kg
  • Beras Tawon Rp. 80.000/5kg
Berhubung saya belanja di pasar tradisional masih itu doank jadi yang bisa saya update cuma itu dulu. di postingan selanjutnya saya akan memposting kondisi alam di Timika ya. Jadi jangan kelewatan ikutin cerita rantau saya di Timika ya.


see you bye-bye.....

Saturday, March 31, 2018

7 Cara Menghindari Nyeri Haid Di Kantor

Kedatangan “tamu” setiap bulan bagi kaum hawa bisa jadi menyenangkan bisa jadi tidak. Menyenangkan bagi yang akan merencanakan program hamil, jadi bisa memprediksi kapan masa sbur datang. Dan menjadi momok menakutkan saat masih belum nikah tadi “tamu” nggak berujung datang (you know I mean lah) dan pasangan muda yang sudah menanti lama kedatangan buah hati dan sudah memulai program hamil mengharapkan si “tamu” enggan untuk datang.

Selain itu si “tamu” bulanan kadang membawa pasukan yang tidak menyenangkan hati bagi kaum hawa. Walaupun tidak semua kamu hawa merasakannya, tapi hamper 85% kaum hawa akan merasakan yang dinamakan Dysmenorrhea (baca : dismenore) atau nama awamnya nyeri haid. Ladies merasakan juga? (berarti senasib deh kita ). Kalau ladies merasakan hal semacam ini setiap bulan biasanya ngapain? Kadang sih serangan nggak dahsyat banget cuma sekedar nyeri-nyeri aja di perut bagian bawah. Tapi kadang ada pula kaum hawa yang merasa serangan hebat hingga kadang pusing-pusing bahkan sampai pingsan juga. Terus apa yang harus kita lakukan supaya serangannya tidak menganggu aktivas kita?

Buat yang nggak banyak aktivas atau bukan pekerja mungkin bisa disiasati dengan cara beristirahat ya. Kalau pekerja kayak kita gimana coba mengatasinya? KAlau saya sih biasanya melakukan hal – hal sebagai berikut :

·        Melakukan banyak aktivitas
Yang benar aja kita melakukan banyak aktivita nyeri haidnya bisa ilang? Nggak percaya nih? Cobain deh! Karena dengan kita semakin banyak beraktivitas peredaran darah akan semakin lancer dan hormone endofrin yang dihasilkan bisa membantu menyeimbangakan kerja hormone prostalgin sehingga rasa sakitnya bisa berkurang walaupun nggak bisa langsung ilang juga. Ya bisa jadi seperti mengalihkan pikiran kita biar nggak mikir nyerinya terus.
·        Perbanyak minum air putih
Minuman ini punya banyak manfaat bagi kesehatan. Semakin banyak kita minum air putih, rasa pusing yang kadang kita alami saat nyeri haid akan hilang. Karena air dapat membantu suplay oksigen ke otak. Jadi nyut-nyutan bisa ilang deh.
·        Minum teh Chamomile
Udah pernah dengarkan jenis teh satu ini? Ya the Chamomile adalah the yang memiliki aromo bunga Chamomile yang bermanfaat untuk mengurangi rasa sakit. Selain memiliki aroma yang khas, teh ini enak diminum saat hangat di saat ada serangan nyeri haid. Anget dan menenangkan banget plus rasa sakit berangsur hilang deh.
·        Relaksasi
Nggak pakai pusing cara relaksasi sederhana yang bisa dilakukan di tempat kerja saat nyeri haid tiba. Letakkan kaki sejajar dengan posisi duduk kita, taruh aja kursi dibagian kaki kita. Sambil kaki kita udah diposisi kursi, lakukan pijitan kecil pada bagian perut yang terasa nyeri untuk mengurangi rasa sakit yang muncul.
·        Kompres
Ada dispenserkan di kantor? Ambil handuk atau botol kaca yang kemudian direndam air hangat atau diisi air hangat. Tempelkan ke bagian perut yang nyeri. Sekitar 5- 10 menit.
·         


     Berbaring
Kalau di kantor ada tempat istirahat semacam pantry atau mushola, coba deh kalian berbaring disana saat jam istirahat. 15 – 20 menit aja deh nggak usah lama – lam. Bisa juga dengan menangkat kaki ke tembok, cara ini lebih cepat menghilangkan nyeri daripada hanya berbaring aja.
·     Hindari makanan dan minuman yang mengandung gas tinggi
Saat kondisi nyeri haid melanda kurangi deh makanan dan minuman yang banyak mengandung gas. Karena akan membuat perut semakin begah dan tidak karuang banget rasanya. Dipakai gerak dikit makin nggak enak deh. Makanan bergas itu apa aja? Makanan bergas bisa berupa : kubis, semua jenis bawang, brokoli, pasta,kacang mede, soda, minuman beralkohol.

Kalau masih aja ngerasa sakit dan tak kunjung berhenti hingga esok hari, mending ladies konsultasi ke dokter aja. Siapa tahu ada masalah lain selain nyeri haid. Jangan salah datangnya ke dokter spesialis kandungan (Obgyn) jangan ke dokter spesialis THT ya. Sekian informasi yang bisa saya share, semoga berguna dan tetap sehat selalu. 
See you bye-bye.

Thursday, March 29, 2018

Kue Lupis

Ada yang ngerti nama jajan pasar disamping? Yap, betul sesuai dengan judulnya, nama jajan pasar ini Lupis. Entah di daerah kalian apa namanya biasanya beda daerah juga beda penamaan. Oke kita sebutnya kue lupis ya. Kena kali ini saya bahas tentang kue penuh siksa ini. Kalian tahu nggak kenapa saya sebutnya dengan kue penuh siksa? Mau tahu? 

Sebenarnya yang memberi julukan kue penuh siksa yaitu alm. kakek dari mama saya. Saat buatnya memang si lupis penuh dengan siksa hidup :) Gimana enggak coba. Saat beras ketan akan dipakai harus direndam terlebih dahulu. Kemudian dibungkus dengan daun pisang dan dibebat dengan banyak tali rafia agak tidak lepas itu beras ketan dari bungkusnya. Setelah itu direbus sampai matang. Penuh siksa ka? :)

Minggu kemarin saya request ke mama saya, "Ma, buat lupis enak kayaknya". Kata mama ya ntar kalau pulang mama buatin. Udah kebayang toh waktu weekend pulang bakal makan lupis. Dan ternyata mama lupa buat yang hasilnya diundur buatnya weekend selanjutnya. Sirna sudah bayangan makan kue lupis. Baiklah kita tunggu sampai next weekend. Alhasil rasa pengennya harus dikembangkan lebih lanjut. Dan semakin banyak bayangan menikmati lupis :)

Asal usul pengen lupis gara-gara lihat postingan teman sosmed yang jualan lupis. Andaikata lokasi rumah kita dalam satu kota udah saya beli deh. Berhubung Sidoarjo Vs Bekasi, mundur dan lenyaplah harapan untuk order dan order ke mama aja yang free on charge :

Swear deh ini kue lupis makan dikit aja bakal bikin kenyang dan berasa lama kenyangnya. Makan lupis itu nggak boleh lupa dengan parutan kelapa dan gula merah cair yang kental. Gilaaaaa enaknya sudah makin kebayangkan? Dan bakalan nendang di dalam mulut ini ntar ku lupis-parutan kelapa dan gula merah cairanya. Wow, ekspektasi yang benar-benar menggoda nafsu untuk segera menyatap lupis hangat-hangat deh.

Mumpung masih ada di Jawa dan belum berangkat merantau, puas-puasin deh makan ini itu yang belum tentu di kota rantau kita bakal nemuin itu jajan pasar/makanan yang sudah selalu menghantui pikiran dan mulut serta perut kita yang sudah siap menampungnya heehehe....

Ini ada sedikit bocoran resep lupisnya dari mama saya. Kalau ada yang mau cobain silahkan, apalagi yang kirimin ke rumah saya, saya dengan senang hati bakal menerima semua jenis makanan kecuali yang berbau duren (anti banget raja buah satu itu). Pingsan pingsan deh bau ini buah yang kata orang enaknya bukan main. Ya sudahlah terserah para penikmat raja buah. Resepnya bisa dilihat di bawah ini ya. And see you bye-bye.


Kue Lupis :

Bahan :
  • 1 kg ketan putih
  • Daun pisang
  • 1/2 btr kelapa agak muda parut memanjang,
  • 1/4 sdt garam
  • 300 gr gula merah
  • 3 sdm gula pasir
  • air untuk merendam dan merebus
Cara membuat :
  1. Cuci ketan dan rendam dengan air sampai ketan terendam selama 3 jam. Daun pisang rangkap dua, bentuk silinder diameter 4 cm, tekuk salah satu ujung. Isi 2/3 bagian dengan ketan, tekuk ujung lainnya, kemudian ikat dengan tali rafia.
  2. Rebus dengan banyak air jaga agar selalu terendam. Masak selama 2-3 jam, tiriskan, biarkan dingin.
  3. Campur kelapa dan garam, bungkus dengan daun pisang, kukus 10 menit, sisihkan.
  4. Rebus gula merah dan gula pasir dengan air hingga kental, saring. Potong lupis yang sudah dingin setebal -1 cm, hidangkan dengan kelapa parut/ siramkan sirop gula merah secukupnya.
 

 

Thursday, March 15, 2018

Merantaulah

"Merantaulah! Agar kamu tahu betapa perihnya hidup yang kamu jalani." Sepertinya ungkapan itu cocok untuk para perantau yang akan memulai hidup merantau yang jauh dengan sanak keluarga. Sebenarnya sudah mau tiga kali ini saya pergi jauh dari keluarga di kota yang sama dan yang pasti jauh banget dari lokasi keluarga saya. Tapi kedatangan yang pertama dan kedua hanya hitungan bulan saja. Rencana untuk kedatangan selanjutnya, saya mungkin akan tinggal dengan kurun waktu yang agak lama dikit. Dengan alasan terbesar saya harus rela berkorban waktu untuk bisa bertemu dengan pak suami 5 hari sekali daripada saya nunggu 3 bulan sekali sih. Hemat transportasi juga lah. Tanpa harus flight kita bisa ketemu.

Sebenarnya apa saja sih yang diperlukan atau disiapkan untuk merantau? Banyak lah pastinya. List ini itu. Bawa ini bawa itu biar di daerah rantau nggak pakai beli-beli. Tau sendiri di daerah rantau mah mahal-mahal semua barangnya. Kecuali kalau merantaunya ke Jawa ya :) Mungkin postingan ini bisa membantu teman-teman blogger untuk mempersiapkan apa aja hal yang perlu diperhatikan sebelum merantau.

1. Cari tahu tentang daerah yang mau di tempati
Ini hal penting yang harus kalian lakukan sebelum kalian berangkat ke tempat rantau. Kalian nggak perlu binggung-binggung cari infonya lewat apa, apalagi belum ada teman atau keluarga di tempat rantau itu. Mbah google punya semua info yang kalian butuhkan mulai dari yang simple sampai yang kompleks. Mulai dari kondisi alamnya, kehidupan sosialnya, fasilitas umum dll. Mbah google  akan membantu kalian semua sesuai kebutuhan kalian.

2. Mencari tempat tinggal
Setelah kalian sudah hafal diluar kepala tentang info umum daerah rantau kalian, kalian pastinya akan mencari info tentang tempat tinggal. Lagi-lagi kita bisa mengandalkan mbah google. Walaupun kadang untuk info satu ini kita harus teliti banget saat memilih lokasi tempat tinggalnya. Carilah tempat tinggal yang sebisa mungkin dekat dengan lokasi kerja, daerah aman banjir dan aman dari tindakan kejahatan. Kalian juga bisa masuk ke grup daerah rantau kalian melalui facebook, biasanya disana akan memberi info lokasi kontrakan/kos ataupun menjual barang-barang kebutuhan rumah tangga atau keperluan sehari-hari yang kalian perlukan.

3. Tranportasi 
Tidak semua daerah rantau memiliki transportasi selengkap di kota - kota besar. Jangankan taksi, kadang ojek di daerah tertentu juga susah loh dicari.Beruntunglah jika kalian tinggal di daerah rantau yang ada di kota. setidaknya transportasi lumayan banyak deh daripada daerah yang terpencil.

4. Jaringan Telepon selular
Tidak semua daerah di Indonesia bisa dijangkau oleh semua provider yang tersedia di Indonesia. Biasa yang punya sinyal kuat Telkomsel. Bisa ditemukan sampai daerah terpencil ya kadang kala susah juga sinyalnya sih. Siap - siap ganti kartu aja kalau nggak sama dengan provider yang kamu pakai saat ini. Selain jaringannya kalian juga harus cari tahu tarif telepon selular untuk telepon ataupun sms. Kadang ada perbedaan tarif dari satu wilayah dengan wilayah lain.

5. Lokasi fasilitas umum
Fasilitas umum ini berupa rumah sakit, ATM, pusat perbelanjaan, Terminal, Bandara, Stasiun yang sangat kalian butuhkan banget saat jadi anak rantau. Emang sih kalau cari tempat tinggal yang dekta dengan fasum harganya selisih dengan yang ada di daerah pinggiran. Itu tergantung kebijakan para anak rantau sekalian.

Menurut saya lima hal penting sebelum merantu itu perlu kalian pakai sebelum datang di tempat perang kalian.
Sukses ya guys kalian di tempat rantau kalian!

Merantaulah, biar kalian tahu harga tiket mudik itu mahal! :)          
Rencana awal Mei besok saya sudah berangkat merantau yang ketiga kalinya. Saya tunggu cerita merantau kalian juga.

Wednesday, March 14, 2018

Nightmare is coming again

Mimpi buruk.....
Siapa sih yang mau dapat mimpi buruk, apalagi mimpi buruknya berubah jadi kenyataan. Pahit dan pedih pastinya. Apalagi yang jadi kenyataan itu memberi dampak yang sangat berat dan kehilangan yang sangat sulit untuk dilupakan. 

Kejadian seperti ini sudah pernah saya alami setahun silam, dan kenapa di tahun ini kami masih merasakan pedihnya mimpi buruk itu. Kadang kami sempat berfikir kita selalu berbuat baik dan memberikan bantuan kepada orang lain tanpa ada rasa pamrih. Tapi kenapa masih banyak orang yang berlaku sebaliknya kepada kita, bahkan lebih kejam dan jahat sekali.

Mereka bisa berbicara dengan semudah mereka menghembuskan nafas, karena mereka tidak mengalami itu semua. Kesakitan dan pedihnya yang kami rasakan nggak akan sebanding dengan yang anda alami saat ini. Kesulitan setiap orang berbeda-beda tidak ada yang sama persis. Jangan pernah memposisikan diri anda selalu di bawah terus, karena di bawah anda masih banyak yang lebih sakit kalau anda tahu. Cobahlah melakukan riset kalau nggak percaya. Jangan melihat kami dari banyaknya materi yang kami punya, dibalik itu semua besarnya pengorbanan itu ada. Anda tahu itu? saya kira tidak?

Harapan setiap orang hamil adalah melahirkan dan membesarkan anak di dalam kandungannya lahir dengan sehat dan sempurna, begitu pula saya dan kakak saya harapkan juga seperti itu. Bersyukurlah anda bisa hamil dengan tanpa ada masalah sama sekali tanpa jangan pernah menghina kami yang mengalami mimpi buruk itu.

Keguguran (abortus) bukanlah harapan semua ibu hamil yang waras. Hanya ibu hamil yang "tidak waras" yang mengharapkan itu terjadi. CAMKAN ITU! Sakit kami belum sembuh sudah anda tambahi dengan cemoohan yang sangat melukai kami. Kami bisa saja berdoa supaya anda alami ini, tapi sudah cukup saya berselisih dengan anda. Saya sudah malas menanggapi semua ocehan tidak berfaedah anda.

Kami tetap bersyukur walaupun hanya 11 minggu saya dititipin Tuhan anugerah terbesar itu. Dan belum bisa bertemu dengan Delto dan Max saat mereka beranjak dewasa. Semoga anda bisa "merawat" anak anda dengan benar tanpa harus membuat lelah orang tua anda yang sudah renta. Sadarlah diri kalau memang anda memberi cap pada diri anda "aku mandiri", mana coba buktinya? orang tuli dan buta juga tahu kalau anda menyusahkan hidup orang tua anda.

Orang tua kita sudah cukup merawat kita jangan ditambahi dengan merawat anak kita kelak. Anda orang tuanya bukan ibu anda. Sadarlah dari mimpi indah anda "bear", rawatlah "marsha" dan "adik marsha" kelak! Anda pandai berbicara dengan lidah runcing anda tapi aksi anda nol besar "bear". Malu lah dengan lidah anda yang tidak bisa ditumpulkan supaya bisu!


Thursday, March 8, 2018

Happy women's day

8 Maret diperingati sebagai hari wanita internasional. Dan baru di tahun ini saya ngerti kalau tanggal ini diperingati sebagai hari wanita internasional (heheheh dari dulu ya ini hari?). Karena saya ngertinya itu hari Ibu setiap tanggal 22 Desember itu aja (hahaha). Sebelum panjang saya menulis, saya mau mengucapkan selamat hari wanita internasional untuk semua wanita yang ada di belahan dunia manapun (cuma gitu aja ucapannya, tak pandai merangkai kata layaknya pujangga karena saya bukanlah pujangga, apaan sih). Lanjut-lanjut keinti tulisan saya kali ini.

Menurut kalian semua "siapa wanita tangguh dan hebat bagi kalian?" Kalau saya nih ya, jawabannya tak lain dan tak bukan adalah MAMA saya. Kenapa? Karena tanpa mama saya nggak bakalan ada, nggak bakal ngerti indah dan kejamnya kehidupan ini. Serta karena mama juga saya belajar menjadi sosok seorang mama untuk anak saya kelak.

Kenapa saya selalu sayang banget sama mama, karena mama adalah bagian sejarah dalam kehidupan saya. Selain itu mama adalah sosok yang buat saya selalu kembali ke pelukannya saat saya senang maupun sedih, sehat maupun sakit.

Mama....
Nggak pernah mengenal waktu untuk membantuku dalam hal apapun. Saat saya belum ngomong sekalipun mama sudah tahu dan selalu bilang "kenapa nak?" Disaat seperti itu saya langsung merasa nyaman dipelukan mama dengan derai air mata yang nggak bisa berhenti. Waktu moment bahagia juga mama selalu membuka tangannya untuk memeluk dan menciumku dengan tulus.

Saat menikah, mama memeluk dan menciumku serta berkata "rukun terus dan selalu andalkan Tuhan". Di waktu saya hamil mama orang pertama yang memeluk dan menciumku serta membisikkan kata sederhana namun dalam banget "selamat ya nak". Waktu saya sakit mama jadi penyemangatku dan selalu mendoakan aku. Doa yang tak pernah terputus, disetiap doanya selalu mendoakan saya untuk sembuh dan hidup bahagia. Di waktu terpuruk sekalipun, saat saya harus menghadapi masa-masa sulit untuk merelakan melepaskan anakku, mama salah satu penguatku. Mama selalu berpesan "Tuhan punya rencana dibalik ini, kamu akan bahagia nak setelah ini". 

Selain selalu ada waktu untuk saya kapanpun, mama juga seorang pendoa terbaik bagi diri saya. Walaupun mama saya bukanlah seorang misionaris tapi bagi saya dialah misionarisku sepanjang usiaku. Mama juga yang selalu mengingatkan aku bahwa "mungkin aku sama mama bakal berpisah jarak ataupun raga, tapi jangan sampai berpisah dengan Yesus". 

Dari mama saya belajar tegar berdiri dikondisi apapun. kata mama wanita bukanlah makhluk terlemah seperti pikiran orang selama ini, wanita adalah makhluk terkuat di dunia ini. Tanpa wanita nggak akan ada penerus bangsa yang hebat terlahir.". Ilmu dari mama begitu mahal harganya karena tidak ada satupun guru dimanapun itu yang bisa mengajarkan ilmu seindah ini.

Mama....
Sehat terus ya. We love you forever mama. Siapapun yang melukai mama, saya selalu pasang badan untuk membela mama. Cintailah ibu kalian masing-masing guys!!!!

Monday, June 12, 2017

Penulis Amatiran

Menulis....
Mungkin bukan hobi saya dari kecil, boro-boro hobi nulis lah kalau ada tugas aja males banget saya nulis jawabannya. Lebih seneng langsung jawab aja di depan guru daripada pake capek-capek tulis. Udah capek habis-habisin pena sama kertas aja (itu alasan mendasar saya kenapa saya siswa yang masuk kategori malas menulis). Alhasil nilai mata pelajaran bahasa indonesia dapat nilai 7 itu sudah sebuah anugerah yang tak terkira dari Tuhan yang diberikan kepada saya (lebay).
Itu sekedar flashback masa kecil saya yang ogah banget untuk menulis dan membaca juga sih. Tapi entah dapat wangsit apa atau memang karena pergaulan saya sedikit demi sedikit menekuni dunia menulis dan membaca. 2 hobi yang bisa dibilang sangat bertolak-belakang banget dengan karekter saqya dari kecil. Apa mungkin saya menekuni 2 hobi tersebut karena ada manfaatnya ya, yang pasti manfaatnya memperbanyak angka di tabungan saya hehehe... Pernah beberapa kali saya iseng aja sih awalnya mengirimkan cerpen saya ke salah satu majalah remaja yang ada di Indonesia ini, eh lah kok ya cerpen saya tayang. Lumayanlah bisa buat tambahan buat sangu untuk anak kos (jaman kuliah dulu).
Sekarang di usia yang sudah lebih dari 1/4 abad hobi membaca dan menulis menjadi hobi yang sangat membantu saya untuk menghilangkan sumpek dan gundah gulana yang gak berujung. Awalnya saya membaca novel itu saat terbaring sakit di rumah sakit. Ya tahu sendirilah kenapa saya akhirnya membaca, boring banget karena cuma bisa balik kanan dan kiri badan aja di bed. Mau apalagi coba? Mau koprol di bed rumah sakit? Ya kagak mungkin lah, ya udah bisanya cuma baca novel aja.
Novel pertama yang saya baca kalau gak salah (ya bener) Hair-Quake (Mariskova). Berhubung ini novel karya Mariskova ini ada beberapa novel lagi akhirnya aku baca 2 novel Mariskova, To Tokyo to Love dan Fly him to the moon. Hanya judul aja yang pake bahasa inggris tapi isinya indonesia kok. Ya dari situ akhirnya aku jadi demen banget untuk baca, terutama membaca novel karya anak bangsa. Penulis favorit saya Darwis Tere Liya, Ilana Tan dan Andrea Hirata. Kalau ada novel 3 penulis itu rasanya kudu cepet-cepet lari ke toko buku untuk ambil novel mereka yang launching.
Dari kebiasaan saya yang suka membaca (sekarang) dan melihat tumpukan novel yang udah semakin banyak di ruang baca. Akhirnya saya sekarang punya ide untuk membuat sinopsi novel, dari novel yang udah saya baca pastinya. Sinopsisnya pastinya versi saya lah. Dengan bahasa saya yang acakadul dan mungkin akan lompat - lompat alurnya hahaha (penulis amatir). MUngkin juga saya hobi menulis sekarang itu karena saya ingin membunuh kebosanan (curhat). Daripada larinya kemakan mending aku nulis aja.
Oke guys tungguin hasil sinopsis novel indonesia versia saya ya.
bentar lagi bakalan aku posting kok.

Welcome to Papua (again)

Akhirnya tiba juga saya di tanah Papua kembali, setelah tahun kemarin saya tidak berkunjung dikarenakan hamil. Saat ini saya tidak tingg...