Thursday, May 16, 2013

Harapan Semua Wanita

Mungkin pernah tersirat di dalam benakmu bahwa kau telah salah memilihku menjadi pasanganmu. Kadang kala aku mengganggumu dengan semua rajuk manjaku. Aku juga sering membatasi kebebasanmu yang tak sama lagi seperti dulu. Aku sering mengusirmu karena asap rokok itu. Bahkan tertidur lebih dulu saat kau pulang larut malam.

Tetapi, di saat kau sibuk dengan pekerjaanmu, ingatlah bahwa aku selalu setia menunggumu. Kudoakan kau di dalam kecemasanku.

Dan saat aku rela pergi bersama dirimu, ingatlah bahwa ada banyak orang yang kutinggalkan demimu. Orang tuaku, sanak saudaraku, sahabat-sahabatku. Dan kubiarkan kau mengisi seluruh kekosongan hatiku.

Saat aku tak sengaja melakukan sebuah kesalahan. Janganlah ego dan kekasaran yang ditunjukkan. Tetapi perlakukan aku dengan lembut dan bicaralah dalam ketenangan.

Saat aku ingin kau menemaniku, dan kau terlarut dalam kesibukanmu, hatiku teriris dan haus akan perhatianmu. Yang kupinta adalah sedikit perhatianmu itu.

Saat kau ingin pergi dan aku ingin kau tinggal di sisiku, percayalah itu bukan melulu karena cemburu. Tetapi karena aku tak ingin jauh darimu.

Saat aku menangis tersedu, aku ingin kau memelukku dan mengatakan "semuanya akan baik-baik saja."
Saat aku sedang gusar, peganglah tanganku. Tanpa berkata apapun aku tahu bahwa kau tak akan pernah meninggalkan aku.

Ceritakan semuanya kepadaku, bukan seperti kau bercerita kepada pasanganmu, tetapi seperti kau kepada sahabatmu.

Apabila keinginanku mulai terlalu banyak, ingatkan aku untuk selalu bersyukur memilikimu. Dan bahwa semua yang dimiliki di dunia ini akan kita tinggalkan kelak.

Dan bila aku dikalahkan oleh rasa kantukku, bangunkan aku dengan lembut. Ingatkan aku akan tanggung jawab yang belum kuselesaikan. Bukan dengan suara garang yang membuat nyaliku ciut.

Ketika kau sedang terhanyut dalam lautan emosi, pandang mataku dalam-dalam. Jauh di dalam beningnya, ada cinta untukmu, dan akulah yang kau cintai itu.

11 Pelajaran Hidup Yang Berharga

Seorang kakek tua pernah bertanya, bidang apa yang saya kuasai. Kemudian, menggeleng-geleng tanda tak puas. Beliau pun berkata, "11 hal kecil ini akan menjadi pelajaranmu seumur hidup. Dan hanya apabila kau dapat menguasainya, maka semua pelajaran yang kau dapatkan di bangku sekolah itu akan berarti..."
Maka, hari ini saya akan membaginya kepada Anda. Mari mulai belajar...

Pelajaran 1. Jangan pernah lewatkan kesempatan!
Saat ada kesempatan baik di depan Anda, pertimbangkan. Jika sesuai dengan hati, dan tak merugikan orang lain, segera hampiri kesempatan itu dan kantungi. Karena kesempatan enggak datang kedua kalinya.

Pelajaran 2. Ingatlah bahwa kita punya tujuan yang sama
Jika Anda menengok ke kanan kiri, maka Anda akan menemukan bahwa banyak orang yang berusaha sama kerasnya. Bahkan karena takut ketinggalan, seringkali persaingan berjalan tidak fair. Jangan balas hal tersebut dengan kedengkian dan tindakan yang kurang bijaksana. Ingat saja bahwa sebenarnya tujuan Anda dan dia sama. Maka, berikanlah kesempatan padanya untuk melakukan sesuai dengan apa yang dia percaya.

Pelajaran 3. Buat rencana
Jangan pernah melakukan sesuatu tanpa rencana. Dan jangan pula hanya terpaku pada sebuah rencana. Ingatlah pepatah, banyak jalan menuju ke Roma.

Pelajaran 4. Jagalah kesehatan Anda
Di usia 60 tahunan kelak, mungkin masih banyak orang yang mengharapkan dan ingin mengandalkan Anda. Oleh karena itu, jagalah kesehatan dan jangan biarkan tubuh renta itu memakan semangat Anda.

Pelajaran 5. Jangan biarkan kritik menghancurkan Anda
Dengarkan kritik yang ada di sekitar Anda. Tampung yang positif dan singkirkan yang negatif.

Pelajaran 6. Milikilah harapan dan impian
Mereka yang tak pernah menggantungkan harapan dan impian setinggi langit akan kecewa. Karena ketika tak satupun dapat digapai, ia akan merasa tak mampu dan tak berdaya.

Pelajaran 7. Berpasang-pasanganlah
Manusia tak dapat hidup sendiri. Carilah pasangan Anda untuk berbagi, untuk dihormati, untuk menjaga satu sama lain.

Pelajaran 8. Jangan terburu-buru
Segala sesuatu yang terburu-buru belum tentu baik. Jadi, lakukan saja dengan cermat. Teliti setiap pekerjaan Anda, jangan mengerjakan sesuatu hanya karena memburu waktu atau jumlah. Do your best.

Pelajaran 9. Relaksasi
Ingatlah untuk berhenti sejenak dan ambil waktu untuk relaksasi ketika stress datang. Hal ini tak bisa diabaikan. Pikiran layaknya mesin yang sesekali perlu diberikan waktu untuk beristirahat. Jika dipaksa bekerja berlebihan, maka ia akan mudah rusak.

Pelajaran 10. Profesional
Apapun pekerjaan Anda nanti, lakukan dengan sepenuh hati dan profesional. Mengeluh akan gaji tak akan membantu Anda untuk maju. Tunjukkan yang terbaik, maka Anda akan diberi upah yang sepantasnya.

Pelajaran 11. Di balik hujan masih ada pelangi
Jangan biarkan jatuh dan berulang kali gagal menghentikan langkah Anda. Ingatlah, di balik kegagalan itu tentunya ada pelajaran dan pengalaman berarti yang dapat dijadikan bekal di kemudian hari.

Yu Yuan, Gadis Kecil Penderita Leukimia Berhati Emas II


Yu Yuan Dapat Sumbangan Dari Seluruh Dunia
Saat membeli baju dan mengambil foto di sebuah studio, Yu Yuan yang sejak awal ingin menampilkan pose tersenyum tidak dapat membendung air matanya. Di tempat itu, dia bertemu wartawan. Tertarik dengan kisah hidup Yu Yuan, akhirnya wartawan itu menuliskan kisahnya dalam surat kabar.

Dalam waktu yang singkat, hanya sepuluh hari, terkumpul uang yang sangat banyak $ 560.000 (sekitar Rp 5,6 miliar). Dana tersebut tidak hanya berasal dari China, tetapi dari seluruh dunia. Dana tersebut sudah mencukupi untuk perawatan Yu Yuan, dokter terpilih juga sudah disiapkan. Semua orang menunggu hari-hari bahagia saat Yu Yuan sembuh dan tersenyum ceria.

Tegar Menghadapi Terapi Yang Sangat Sakit
Perjuangan Yu Yuan baru akan dimulai. Dia harus melakukan rangkaian pemeriksaan dan terapi yang menguras tenaga. Dokter sudah mengatakan dari awal bahwa proses tersebut akan membuat Yu Yuan merasa mual hingga sakit luar biasa. Awalnya, Yu Yuan memang mengalami mual dan muntah, tetapi dia tidak pernah mengeluh. Bahkan saat melakukan pemeriksaan sumsum tulang belakang dan jarum suntik ditusukkan pada dadanya, Yu Yuan tidak menangis, berteriak atau meneteskan air mata.

Melihat ketabahan hati Yu Yuan yang sejak kecil tidak merasakan kasih sayang ibu, naluri keibuan dokter Shii Min terpanggil. Dokter yang melakukan terapi pada Yu Yuan itu mengatakan bahwa dia ingin mengangkat Yu Yuan sebagai anak perempuannya. Saat itu Yu Yuan menangis. Dengan malu-malu, Yu Yuan memanggil dokter Shii Min dengan panggilan mama.

Saya Juga Ingin Menjadi Orang Baik
Selama dua bulan mengalami masa perawatan, Yu Yuan yang sejak awal memiliki fisik ringkih semakin lemah. Walaupun darah putih dalam tubuhnya sudah bisa dikontrol, kondisi gadis kecil ini masih memprihatinkan. Di saat seperti itu, seorang wartawan bernama Fu Yuan beberapa kali membesuk Yu Yuan.

Yu Yuan bertanya, mengapa banyak orang mau memberi bantuan yang besar untuknya. Fu Yuan mengatakan bahwa mereka adalah orang-orang yang baik. Kemudian Yu Yuan mengatakan, "Tante, saya juga mau menjadi orang yang baik hati." Wartawan itupun menyatakan bahwa Yu Yuan juga anak yang baik. Orang baik harus saling membantu agar menjadi manusia yang lebih baik.

Saat itu, Yu Yuan menyerahkan sebuah buku pada sang wartawan. Betapa terkejut wartawan itu saat membaca bahwa Yu Yuan sudah mempersiapkan semua hal untuk kematiaannya. Yu Yuan menuliskan surat wasiat sebanyak tiga halaman. Dia mengucapkan banyak terima kasih dan ucapan selamat tinggal pada orang-orang yang telah membantunya dan memperhatikan lewat surat kabar.
 
 
Sampai jumpa tante, kita berjumpa lagi dalam mimpi. Tolong jaga ayah saya. Dari dana pengobatan yang masih tersisa, bisa disumbangkan untuk sekolah saya. Juga untuk pemimpin palang merah. Setelah saya meninggal, biaya pengobatan dari sumbangan bisa dibagikan kepada orang-orang yang sakit seperti saya, supaya mereka segera sembuh. 
 
Gadis Kecil Itu Akhirnya Meninggal
Surat itu membuat Fu Yuan menangis. Tangisan semakin banyak yang jatuh saat Yu Yuan meninggal seteolah mengalami pendarahan.
Pada 22 Agsutus, Yu Yuan mengalami pendarahan pencernaan, sehingga dia tidak bisa makan dan hanya mengandalkan infus untuk bertahan hidup. Diduga merasa lapar dan ingin makan, Yu Yuan mengambil mie instant dan memakannya. Pencernaan yang masih belum sehat membuat tindakan tersebut berakibat fatal.

Pencernaan Yu Yuan mengalami pendarahan yang makin parah. Dokter dan perawat segera melakukan pertolongan darurat. Tubuh Yu Yuan segera diberi tranfusi darah dan infus. Melihat semua itu, para dokter dan perawat menangis, semua orang ingin meringankan penderitaan gadis kecil itu.

Takdir berkehendak lain, Yu Yuan meninggal walaupun dokter sudah berusaha menyelamatkannya. Gadis kecil itu akhirnya tidak lagi merasakan sakit. Dia sudah pergi ke dunia lain yang lebih tenang dan damai.

Tangis Haru Mengantar Kepergian Yu Yuan
Tumbuh sebagai gadis penurut dan penuh perjuangan membuat kepergian Yu Yuan ditangisi banyak orang. Ratusan ucapan duka cita datang dari sekitar tempat tinggalnya. Kiriman karangan bunga dari berbagai kota dan negara, jika ditumpuk mungkin bisa menjadi gunung. Pada tanggal 26 Agustus, Yu Yuan dimakamkan saat hujan gerimis.

Sesuai pesan Yu Yuan, sisa uang pengobatannya diserahkan pada beberapa orang yang juga membutuhkan dana untuk sembuh. Ada tujuh anak yang mendapatkan sumbangan, mereka juga mengalami leukimia seperti Yu Yuan. Semua adalah anak-anak yang berasal keluarga tidak mampu.

Satu Anak Berhasil Dioperasi
Sebulan setelah Yu Yuan meninggal, satu anak berhasil menjalankan operasi. Dia tersenyum dan mengatakan, "Saya telah menerima bantuan kehidupan dari kamu, terima kasih adik Yu Yuan, kamu pasti sedang melihat kami dari atas sana."

Perjuangan hidup dan ketegaran hati Yu Yuan untuk berbagi dengan orang lain bisa menjadi inspirasi kita semua. Semoga kepergian Yu Yuan bisa memberi motivasi pada kita semua untuk selalu berbagi.

Yu Yuan, Gadis Kecil Penderita Leukimia Berhati Emas

Jika Anda ingin memahami arti perjuangan hidup dan keikhlasan, belajarlah dari gadis kecil ini.

Nama gadis kecil cantik ini adalah Yu Yuan. Sekilas, tidak ada yang membedakan Yu Yuan dari anak kecil pada umumnya, tetapi kehidupan Yu Yuan memberi banyak inspirasi bagi kita semua. Meskipun menjalani kehidupan memprihatinkan dan menderita leukemia, Yu Yuan membuat banyak orang terinspirasi. Banyak orang memberi sumbangan dana untuk kesembuhan Yu Yuan, tetapi gadis kecil ini tahu bahwa dia tidak akan sembuh, sehingga sumbangan itu diberikan pada tujuh anak lain yang juga sakit seperti dirinya.

Dibuang Setelah Lahir
Kehidupan Yu Yuan sudah memprihatinkan sejak lahir, dia ditemukan oleh seorang pria yang menjadi ayah angkatnya. Saat itu, Yu Yuan baru lahir, dibuang di sebuah kebun dengan catatan kecil yang menunjukkan tanggal dan jam lahirnya. Pria yang menemukan Yu Yuan akhirnya merawat bayi kecil itu dan dipanggil dengan sebutan ayah.

Pria yang merawat Yu Yuan adalah pria miskin, tidak sanggup memberi susu atau makanan bayi untuk Yu Yuan. Air beras atau tajin menjadi makanan yang harus dikonsumsi Yu Yuan saat itu. Dengan gizi yang tidak mencukupi, Yu Yuan tumbuh dengan tubuh memprihatinkan. Dia sangat ringkih dan sering sakit dalam kehidupan yang miskin. Walau begitu, Yu Yuan sangat menyayangi ayah angkatnya.

Yu Yuan Sering Sakit Tapi Cerdas
Dengan tubuh kecil yang sering sakit, Yu Yuan tumbuh menjadi gadis yang cerdas. Tetangganya selalu memuji kecerdasan Yu Yuan yang melebihi anak-anak sebayanya. Bagi Yu Yuan, menjadi orang cerdas itu penting walaupun kondisi kehidupannya bersama sang ayah angkat sangat memprihatinkan.

Yu Yuan sering mendapat nilai 100 pada berbagai pelajaran. Saat di rumah, dia tidak lupa membantu ayah angkatnya memasak, mencuci baju, memotong rumput dan mengerjakan pekerjaan rumah lainnya. Semua tanpa beban hingga pada Mei 2005, Yu Yuan mengalami mimisan parah dari hidungnya saat mencuci wajah. Genangan merah bercampur dengan air bekas mencuci wajah.

Positif Leukimia
Karena kondisi Yu Yuan mengkhawatirkan, dia dibawa ke puskesmas terdekat. Saat dilakukan suntikan, bekas jarum suntik pada kulitnya tidak segera kering dan tetap berdarah. Tahu bahwa kondisi ini tidak normal, Yu Yuan dirujuk ke rumah sakit yang lebih besar. Di sana, Yu Yuan harus mengantri panjang dengan terus mimisan parah. Ayah angkatnya bahkan menampung darah Yu Yuan dalam baskom kecil.

Dengan kondisi sangat parah, hingga baskom itu penuh dengan darah, akhirnya Yu Yuan diperiksa terlebih dahulu. Setelah melakukan pemeriksaan panjang, diketahui bahwa Yu Yuan menderita leukimia atau kanker darah yang sudah sangat parah. Penyakit ini membutuhkan dana perawatan yang besar yaitu $ 300.000 atau (sekitar Rp 3 miliar). Sang ayah angkat jelas tidak punya uang sebanyak itu, tetapi dia berjanji akan melakukan apapun demi kesembuhan putrinya.

"Ayah.. aku ingin meninggal saja,"
Dengan pinjaman dana di sana sini, uang yang dikumpulkan ayah angkat Yu Yuan masih jauh dari yang dibutuhkan. Pria itu akhirnya menjual rumah yang dimiliki. Sayangnya, rumah yang dimiliki terlalu kumuh, tidak ada yang berminat membelinya. Melihat perjuangan sang ayah, Yu Yuan tidak tega melihat tubuh ayah angkatnya bertambah kurus.

Pada suatu hari, Yu Yuan menarik tangan ayahnya lalu berbisik "Ayah, aku ingin meninggal saja," mendengar hal itu, ayah angkatnya bertanya, dia masih 8 tahun, kenapa ingin meninggal. Yu Yuan lalu menjawab. "Aku adalah anak pungut, semua orang mengatakan bahwa hidupku tidak berharga, tidaklah pantas untuk penyakit ini, biarlah aku keluar dari rumah sakit,"

Akhirnya pada tanggal 18 Juni, Yu Yuan mewakili ayahnya yang buta huruf untuk menandatangani surat pelepasan perawatan rumah sakit. Dalam usia yang masih muda, 8 tahun, Yu Yuan mengatur semua hal yang berkaitan dengan pemakamannya. Dia minta dibelikan baju baru dan difoto. "Setelah aku meninggal, jika ayah merindukan aku, lihatlah foto ini," ujar Yu Yuan.

5 Hal Yang Membuat Pria Ingin Segera Menikah

Siapa bilang cuma wanita yang diburu waktu agar bisa segera menikah? Pria juga punya alasan untuk bisa menikah lebih cepat tanpa harus menunggu sampai kepala tiga atau lebih lama lagi. Pria juga punya alasan untuk segera mengakhiri masa lajang karena adanya 5 hal ini.

Pria Juga Terbentur Usia
Ladies, bila kebanyakan wanita mengalami dilema usia saat belum menikah, begitupula laki-laki. Wanita takut dengan kemampuannya untuk hamil di usia yang matang, namun pria lebih takut mereka terlalu tua menjadi kepala keluarga hingga anaknya dewasa. Mereka ingin menjadi ayah yang kuat sampai anaknya sudah bisa mandiri.

Masalah di Ranjang
Pria punya dorongan yang kuat dalam hubungan intim. Oleh karena itu biasanya pria yang menyadari akan hal ini lebih memilih menikahi pasangannya sesegera mungkin daripada harus melampiaskannya dengan cara yang salah.

Simbol Kemapanan
Menikah ibarat merintis sebuah kehidupan baru bagi seorang pria. Meski tanggung jawabnya besar, namun pria berpikir bahwa menikah adalah salah satu tugas hidup yang harus dijalani untuk mencapai kebahagiaan. Tak harus jadi keluarga kaya, yang penting saling melengkapi dan memperhatikan.

Kebutuhan Akan Pendamping
Dalam menjalani kehidupannya, seorang pria perlu memiliki pendamping. Ada hal-hal yang tak bisa dilakukan oleh pria, terutama yang berhubungan dengan perawatan dirinya. Selain itu, seorang pendamping bisa diajak berbagi kasih sayang. Pria memang kuat, namun di dalam hatinya tersimpan sosok yang lembut.

Meneruskan Keturunan
Mungkin terdengar umum, namun banyak pria yang sudah memposisikan anak-anak dalam imajinasi kehidupan keluarga mereka kelak. Anak adalah bagian dari investasi hidup yang dapat meneruskan sifat-sifat baik dan menjadi kebanggaan mereka.

Pacar Anda suka menunda diajak menikah? Coba deh ingatkan dia akan kebutuhan-kebutuhannya ini.

Friday, May 3, 2013

Gusi Berdarah Bisa Mematikan

Pernah mengalami gusi berdarah saat menyikat gigi? Sebaiknya jangan diabaikan.

Deddy Yudha Rismanto, drg., Sp Perio, dari Departemen Periodontik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, menjelaskan masalah gusi berdarah bisa memicu penyakit jantung hingga meningitis.

Umumnya, gusi berdarah disebabkan oleh adanya kuman yang masuk ke dalam daerah steril di gusi, sehingga gusi kehilangan fungsi proteksinya.

Kuman-kuman anaerob (bisa hidup tanpa oksigen) ini kemudian akan masuk ke dalam pembuluh darah vena dan nyangkut di organ vital tubuh.

"Paling sering nyangkut di katub jantung, sehingga menyebabkan kelainan jantung. Kadang bisa juga di ginjal. Malahan, ada kuman nyangkut di otak (selaput durameter) yang akhirnya menyebabkan radang otak atau meningitis," jelas dokter yang dipanggil Yudha, dalam media briefing oleh GlaxoSmithKline di Djakarta Theater XXI (2/5).

Dokter Yudha menambahkan bahwa cukup banyak pasien dengan penyakit jantung bukan disebabkan gaya hidup tak sehat tapi karena masalah gusi dan gigi.

"Masalah gusi berdarah juga merusak estetika karena dapat memunculkan 'monster' dalam mulut. Gigi bentuknya jadi jelek, berantakan, kuning, dan muncul bau mulut. Kondisi ini akan menurunkan rasa percaya diri seseorang dan membuatnya malu," tambah drg. Yudha.

Penyebab Gigi Sensitif

Merasa gigi Anda ngilu saat menyantap es krim atau sup panas? Itu tandanya Anda punya gigi sensitif.

Cara termudah untuk terbebas dari rasa ngilu yang menyerang tiap kali menyantap makanan panas atau minuman dingin adalah menghindari pemicunya. Tetapi jauh lebih baik bila Anda mengunjungi dokter gigi untuk menemukan penyebabnya.

Gigi sensitif bisa disebabkan banyak hal, sehingga pengobatannya akan berbeda-beda antar pasien. Bantulah dokter gigi dengan memberi informasi seputar rasa ngilu itu. Apakah itu sakit, menusuk singkat, atau terus-menerus? Apakah sakit tersebut menyebar ke wajah atau leher, atau hanya rahang Anda?

Apakah Anda sangat merasakan sakit di pagi hari atau setelah Anda makan jenis makanan tertentu? Beberapa pertanyaan-pertanyaan ini akan diajukan oleh dokter gigi Anda untuk membantu mendiagnosis dan mengetahui penyebab sakit gigi Anda.

Umumnya gigi sensitif disebabkan oleh email gigi yang terbuka, sehingga dentin (lapisan gigi setelah email) terbuka. Ada beberapa alasan mengapa hal ini mungkin terjadi. Jika Anda memiliki penyakit gusi dan gusi Anda turun, akar gigi Anda akan terlihat, dan gigi tersebut pun dapat menjadi lebih sensitif. Akar gigi yang terekspos ini tidak memiliki email untuk melindungi mereka, sehingga membuat daerah ini sensitif terhadap panas atau dingin.

Pada beberapa pasien, kerusakan gigi disebabkan dan enamel aus karena tidur sambil menggemertakkan gigi. Kondisi ini umumnya dikenal dengan istilah “bruxism”, dan hal ini terjadi tanpa sepengetahuan pasien sendiri, sebab kejadiannya pada saat pasien tidur.

Atau, gigi retak juga bisa sensitif disebabkan oleh dentin terbuka. Dentin juga dapat terkena hanya dengan menyikat gigi terlalu semangat. Menyikat gigi terlalu keras juga dapat merusak gusi dan menyebabkan gusi turun, dan sekali lagi dengan turunnya gusi maka akar gigi terekspos, dan menyebabkan sensitivitas yang tinggi.

Banyak orang dengan gigi sensitif akan menggunakan pasta gigi yang khusus gigi sensitif, dengan harapan agar sensitivitas berkurang. Hal ini memang dapat membantu, jika gigi Anda sensitif terhadap makanan panas dan dingin dan minum. Namun, belum tentu akan efektif jika gigi Anda sensitif karena retak, rusak atau karena gusi telah turun.
Inilah mengapa sangat penting untuk berbicara dengan dokter gigi Anda. Dokter gigi dapat menunjukkan bagaimana menyikat gigi dengan benar, dan dapat merekomendasikan berbagai jenis sikat gigi yang cocok dengan kondisi gigi Anda.

Welcome to Papua (again)

Akhirnya tiba juga saya di tanah Papua kembali, setelah tahun kemarin saya tidak berkunjung dikarenakan hamil. Saat ini saya tidak tingg...